Bocah yang Tenggelam di Sungai Kuantan Ditemukan tak Bernyawa
BAGYNEWS.COM - Y bocah berusia 11, warga Desa Kampung Baru Timur, Kecamatan Cerenti, Kabupaten Kuantan Singingi, yang dilaporkan tenggelam di Sungai Kuantan pada Senin 28 April 2025, ditemukan sudah tidak bernyawa pada Rabu 30 April 2025 sekitar pukul 07.20 WIB.
Korban ditemukan di aliran Sungai Kuantan di wilayah Desa Pulau Bayur, Kecamatan Cerenti, setelah dilakukan pencarian intensif selama tiga hari oleh jajaran Polsek Cerenti, masyarakat, dan tim relawan.
Kapolsek Cerenti AKP Benny Afriandi Siregar, S.H., M.H., menjelaskan, peristiwa nahas itu bermula pada Senin sore sekitar pukul 17.30 WIB. Seorang saksi bernama B, yang sedang menyetrika di rumahnya di pinggir Sungai Kuantan, mendengar suara benda jatuh ke sungai.
Awalnya, ia mengira suara itu berasal dari biawak, namun setelah mendekati sumber suara, ia melihat seorang anak meminta tolong di tengah sungai.
Saksi sempat berteriak meminta bantuan, namun tidak ada warga yang datang menolong sebelum akhirnya korban menghilang di tengah derasnya arus.
Mendapatkan laporan, Kapolsek Cerenti bersama empat personel langsung menuju lokasi untuk melakukan pemeriksaan awal, mengumpulkan keterangan saksi, dan turut dalam proses pencarian korban.
Pada hari ketiga pencarian, seorang saksi bernama I, yang sedang mengoperasikan kompang (perahu penyeberangan), melihat benda mencurigakan di sungai yang menyerupai tubuh manusia. Ia kemudian mengajak E dan K untuk mendekat. Mereka berhasil mengangkat jenazah korban ke atas perahu dan membawanya ke pos Basarnas di Kelurahan Pasar Cerenti.
Jenazah kemudian dievakuasi ke rumah duka setelah dibungkus dengan kantong jenazah. Pihak keluarga telah menolak dilakukan autopsi dan menyatakan kesediaan menandatangani surat pernyataan resmi.
Kapolres Kuansing AKBP Angga F. Herlambang, S.I.K., S.H., melalui Kapolsek Cerenti menyampaikan duka cita mendalam atas musibah ini.
“Kami mengucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga korban. Terima kasih juga kami sampaikan kepada seluruh pihak yang telah membantu pencarian sejak hari pertama,” katanya.
Ia juga mengimbau kepada masyarakat, terutama para orang tua, agar lebih waspada dan memperketat pengawasan terhadap anak-anak, terutama di sekitar perairan terbuka seperti sungai.
Langkah-langkah yang telah dilakukan oleh Polsek Cerenti antara lain: mendatangi lokasi kejadian, melakukan pencarian bersama masyarakat, mengevakuasi jenazah, dan berkoordinasi dengan Puskesmas untuk pemeriksaan luar jenazah.
“Tragedi ini menjadi pengingat penting akan bahaya bermain di dekat sungai tanpa pengawasan,” demikian AKP Benny.
Pada pemberitaan sebelumnya, Bupati Kuantan Singingi, Dr H Suhardiman Amby, langsung terjun menyusuri Sungai Kuantan, mulai dari Cerenti hingga perbatasan Peranap, Selasa 29 April 2025.
Saat pencarian itu Bupati didampingi Camat Cerenti, Erialis, S. Sos dan Staf BPBD Kuansing. (bgn/rac)